Ragam tradisi dan kebudayaan yang ada di Indonesia perlu dilindungi keberadaannya. Oleh karenanya, Undang-undang Pemajuan Kebudayaan mengamanatkan upaya pemajuan, perlindungan, pengembangan, dan pemanfaatan kebudayaan pada para penyelenggara negara, khususnya instansi pengampu kebudayaan. Baik di tingkat kabupaten/kota, provinsi hingga pusat untuk menyelenggarakan kegiatan pemajuan kebudayaan yang salah satunya dituangkan dalam dokumen PPKD (Pokok-pokok Kebudayaan Daerah). Dokumen PPKD merupakan bentuk komitmen daerah, baik di tingkat kota/kabupaten maupun provinsi untuk mendukung upaya pemajuan kebudayaan di daerah yang menjadi penaya kebudayaan nasional Indonesia. Tujuan inventarisasi potensi budaya adalah melaksanakan penataan inventarisasi potensi budaya yang ada di Kabupaten Cirebon, khususnya di desa yang memiliki potensi kebudayaan yang cukup potensial yaitu di Kecamatan Gegesik. Gegesik merupakan salah satu wilayah kecamatan di Kabupaten Cirebon yang memiliki potensi pertanian yang masih cukup besar dan keberadaan para seniman topeng dan wayang kulit yang masih bertahan hidup hingga saat ini. Kabupaten Cirebon meerupakan bagian dari wilayah Provinsi Jawa Barat yang terletak di bagian timur dan merupakan batas sekaligus sebagai pintu gerbang Provinsi Jawa Tengah. Dalam sektor pertanian, Kabupaten Cirebon merupakan salah satu daerah produsen beras yang terletak di jalur Pantura. Kabupaten Cirebon juga memiliki kebudayaan tradisional yang cukup beragam dan potensial. Potensi Budaya Kecamatan Gegesik Kabupaten Cirebon: A). Tradisi Lisan: 1). Gugon Tuwon, 2). Jowokan, 3). Kakawen, 4). Kidung, 5). Panyandra/Panyakra, 6). Suluk Pedalangan, 7). Syahadat Cirebon, 7). Ukara Sesumbar. B). Adat Istiadat: 1). Gentong Haji, 2). Mider Sawah, 3). Ngebas Jimat, 4). Ngerawun, 5). Nikus, 6). Tahlilan di Makam Ki Buyut. C). Ritus: 1). Babarik/barikan, 2). Kliwonan kodiran. 3). Mayoran, 4). Muludan Gegesik, 5). Mapag Sri, 6). Ruwatan, 7). Sedekah Bumi /Rendengan, 8). Unjungan, 9). Upacara Kehamilan, 10). Ziarah Kubur. D). Pengetahuan Tradisional: 1). Lukis Kaca, 2). Apem, 3). Docang, 4). Dongkal, 5). Koci, 6). Krawu Jagung/Krawu Blendung, 7). Pipis, 8). Sate Kambing/Sapi. E). Teknologi Tradisional: 1). Centong, 2). Ceting/Capon, 3). Coet, 4). Centong, 5). Gribig, 6). Irus, 7). Sirap, 8). Tampah. F). Seni: 1). Jaran Lumpung, 2). Nyinden, 3). Sendra Tari, 4). Singa Dangdut, 5). Sintren, 6). Topeng, 7). Wayang Kulit. G) Bahasa dan Sastra: 1). Basa Prenesan, 2). Basa Renega, 3). Candrasengkala, 4). Geguritan, 5). Macapat, 6). Perlambang/Pralampita, 7). Sasmita, 8). Wangsalan. H). Permainan Rakyat: 1). Boy-boyan, 2). Dakon, 3). Eksoan, 4). Engklek, 5). Glatikan, 6). Ketepel, 7). Kor-koran, 8). Layangan, 9). Lebe Bisik, 10). Mis-misan, 11). Panggal, 12). Plicinan, 13). Rakumpet, 14). Sumpringan, 14). Uwi-uwian. I). Olah Raga Tradisional: 1). Lenjang, 2). Jangkungan, 3). Sepak Bola Api. J). Manuskrip: 1). Babad Gegesik, 2). Silsilah Dalang Cirebon.