Text
Potensi Budaya di Kabupaten Pandeglang
Merujuk pada definisi pembangunan menurut UNDP, arah tujuan pembangunan harus diperhatikan agar sesuai dengan karakteristik jiwa bangsa. Indonesia sebagai sebuah negara yang memiliki beraneka ragam suku bangsa tentunya memiliki karakteristik pembangunan tersendiri dan harus disesuaikan dengan aset budaya yang dimilikinya. Aset dalam pengertian ini tidak ditujukan pada segi kebendaan semata karena definisi budaya itu sendiri menurut Koentjaraningrat (dalam Prabowo: 1996: 20) adalah keseluruhan sistem gagasan, tindakan dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang dijadikan milik diri manusia dengan belajar. Dengan demikian, ada unsur tak benda dalam kebudayaan yang berpotensi untuk digunakan dalam pembangunan manusia Indonesia. Merujuk pada unsur kebudayaan dalam pembangunan kebudayaan manusia, Kluckhon (dalam Prabowo, 1996: 25) mengatakan bahwa unsur kebudayaan meliputi: bahasa, sistem organisasi, organisasi sosial, sistem peralatan hidup dan teknologi, sistem mata pencaharian hidup, sistem religi dan kesenian. Ketujuh unsur kebudayaan tersebut dapat digunakan dalam pembangunan manusia sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing lembaga-lembaga pemerintahan. Tujuan Potensi Budaya adalah berupa pendokumentasian atau penginventarisasian potensi karya budaya yang ada di Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten agar dapat menghasilkan sebuah dokumen yang berisi berbagai potensi karya budaya yang mampu atau berpeluang untuk diberdayakan dan menjadi ciri khas bagi Kabupaten tersebut. Teknik pengumpulan data dengan melakukan studi pustaka di beberapa perpustakaan, dan wawancara dengan sejumlah tokoh. Potensi Budaya Kabupaten Pandeglang: 1). Tradisi Lisan: a). Ceritera Tanjung Lesung, b). Mantra /Jampe (Jangjawokan), c). Sasalawatan, d). Susualan, e). 2). Permainan Rakyat: a). Cingciripit, b). Oray-orayan, c). Boy Boyan, d). Papancahan. 3). Olah Raga Tradisional: a). Bakiak, 2). Egrang, 3). Tarik Tambang. 4). Teknologi Tradisional: a). Bagang, b). Bubu, c). Getek, d). Jerat (ngajerat), e). Ngecrik, f). Waluku. 5). Seni: a). Beluk, b). Calung Renteng, c). Dodod, d). Saman, e). Babadakan, f). Gendreh, g). Rampak Beduk. 6). Ritus: a). Sedekah Bumi. 7). Adat Istiadat: a).Ngabungbang Pawai Obor. b). Ngubur Bali, c). Prah-Prahan. 8). Pengetahuan Tradisional: a). Penawar Air laut.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain